Meningkatkan Kualitas Calon Pengantin Melalui Bimbingan Perkawinan Di Kua Sungai Kakap: Antara Harapan dan Realita

Pernikahan merupakan ikatan suci antara dua insan yang membawa berbagai harapan untuk membangun bahtera rumah tangga yang harmonis dan langgeng.

Dalam persiapan pernikahan, peran penting Kantor Urusan Agama (KUA), termasuk di Kecamatan Sungai Kakap, terletak pada penyelenggaraan bimbingan pernikahan pranikah (bimbingan pranikah) bagi calon pengantin (catin).

Bimbingan pranikah di KUA bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada calon pengantin dalam mempersiapkan rumah tangga yang kokoh. Materi yang disampaikan meliputi aspek-aspek penting pernikahan seperti komunikasi, manajemen keuangan, penyelesaian konflik, dan kesehatan reproduksi.

Meskipun memiliki banyak manfaat, efektivitas bimbingan pranikah di KUA masih perlu dioptimalkan menghadapi beberapa tantangan. Tantangan tersebut antara lain kurangnya kesadaran calon pengantin tentang pentingnya mengikuti bimbingan pranikah, keterbatasan waktu dan materi dalam bimbingan, serta variasi kualitas narasumber.

Untuk meningkatkan efektivitas bimbingan pranikah di KUA, beberapa langkah dapat diambil. Pertama, meningkatkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya bimbingan pranikah. Kedua, memperkaya materi bimbingan dengan topik-topik terkini dan relevan dengan kebutuhan calon pengantin. Ketiga, menyelenggarakan bimbingan dengan metode yang lebih menarik dan interaktif seperti workshop, simulasi, dan diskusi. Keempat, meningkatkan kualitas narasumber melalui pelatihan dan pembekalan yang berkelanjutan.

Bimbingan pranikah di KUA memiliki peran penting dalam mempersiapkan calon pengantin untuk membangun rumah tangga yang bahagia dan langgeng. Dengan upaya-upaya tersebut, diharapkan manfaatnya dapat dirasakan secara maksimal oleh para calon pengantin, sehingga KUA dapat berperan aktif dalam mewujudkan keluarga sakinah mawaddah warahmah di Indonesia.