(fasya.iainptk.ac.id) Pontianak – Dema Fakultas Syariah (Fasya) bersama HMPS HES dan HMPS HKI sukses menggelar acara "A Day With Fasya" yang bertempat di Langkau Etnika, Kubu Raya, Sabtu 28 September 2024. Acara ini dihadiri oleh mahasiswa Fakultas Syariah dan para undangan lainnya dengan tujuan mempererat kebersamaan serta meningkatkan tali persaudaraan dan solidaritas mahasiswa Fakultas Syari'ah.

Mengusung tema "Membangun Solidaritas dan Kreatifitas bersama Fakultas Syariah", kegiatan ini dimulai dengan sambutan oleh Wakil Ketua Dema Fasya, yang menyampaikan pentingnya meningkatkan persaudaraan dan solidaritas sesama Mahasiswa Fakultas Syariah. "Melalui acara ini kita tingkatkan tali persaudaraan dan solidaritas," ujarnya. Meskipun dengan jumlah yang terbilang sedikit dibandingkan dengan fakultas-fakultas lain, mahasiswa Fakultas Syari'ah tetap memiliki semangat yang kuat untuk berpartisipasi dalam kegiatan tersebut, Syarif dalam sambutan nya juga sempat menyampaikan, "Walaupun kita minim secara kuantitas tapi saya yakin dan percaya kita tidak kalah dari segi kualitas". Agenda hari itu diisi dengan berbagai kegiatan menarik, termasuk materi mengenai Optimalisasi peran mahasiswa sebagai jiwa yang aktif, kritis dan organisatoris yang dipandu oleh salah satu mahasiswa Fakultas Syari'ah. Para peserta sangat antusias berpartisipasi dalam diskusi yang membahas bagaimana peran mahasiswa sebagai jiwa yang aktif, kritis dan organisatoris. Tidak hanya diskusi, acara "A Day With Fasya" juga dimeriahkan dengan pertunjukan bakat oleh peserta yang hadir dalam acara tersebut. Berbagai bakat dari setiap kelompok peserta ditampilkan mulai dari pembacaan puisi, memainkan alat musik dan masih banyak yang lain. Di penghujung acara, peserta dan panitia berkelompok mengikuti kegiatan game sebagai penutup acara pada hari tersebut Dengan berlangsungnya acara ini, Dema Fasya IAIN Pontianak berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan guna meningkatkan persaudaraan dan solidaritas antar sesama Mahasiswa Fakultas Syari'ah IAIN Pontianak.

Editor: Ardiansyah