Fakultas Syariah IAIN Pontianak Sukses Gelar Webinar Internasional

Fakultas Syariah IAIN Pontianak Sukses Gelar Webinar Internasional

Pada hari Senin tanggal 25 Juni 2024, Fakultas Syariah IAIN Pontianak sukses menyelenggarakan  Webinar Series dan Research Exposure In The Year 2024 Faculty of Syariah IAIN Pontianak. Kegiatan ini bekerjasama dengan dosen dan akademisi dari Malaysia, Brunei Darussalam, and Singapura yang dilakukan secara daring

Webinar ini menghadirkan sembilan pemateri yang dibagi menjadi dua sesi.  Sesi 1 diisi oleh Prof. Dr. Muhammad Hasan, M.Ag  sebagai Keynote speaker dari Fakultas Syariah IAIN Pontianak-Indonesia, Dr. Nurzakiah Binti Haji Ramlee yang merupakan keynote speaker dari Brunei Darussalam, Dr. Sadali Rasban sebagai Keynote Speaker dari HTHT Advisory Services Pte Ltd,  serta invited speaker yang terdiri dari Dr. Rusdi Sulaiman, M. Ag (Dosen Fakultas Syariah IAIN Pontianak) dan Ilal Mahwa (mahasiswa IAIN Pontianak). Sementara itu, sesi 2 diisi oleh Assov. Prof. Dr. Zaimuariffudin Shukri Nordin (Keynote Speaker UNIMAS-Malaysia), Dr. Marluwi, M.Ag. (Invited Speaker FASYA IAIN Pontianak-Indonesia), Nanda Himmatul Ulya, M.H.I (Invited Speaker FASYA IAIN Pontianak-Indoensia), Sukardi, SH., M.Hum (Invited Speaker FASYA IAIN Pontianak-Indonesia.

Seminar dan sharing melalui zoom meeting ini mengusung tema: “The Islamic Law Position in The Norms of International Human Rights”, dipandu oleh Muhammad Rommy Azizi dan Ulfi Eka Maulani yang merupakan mahasiswa Fakultas Syariah IAIN Pontianak. Webinar yang berlangsung dari pukul 08.00-12.00 WIB dan di lanjutkan lagi pukul 13.00-15.00 dihadiri oleh kurang lebih 150 partisipan. Partisipan tersebut terdiri  dari mahasiswa prodi Hukum Keluarga Islam (HKI) dan Hukum Ekonomi Syari’ah (HES), dosen-dosen Fakultas Syari’ah IAIN Pontianak, dan beberapa dosen dari luar IAIN Pontianak.

“Tema yang diangkat oleh Fakultas Syariah The Islamic Law Position in the norm of international human rights adalah salah satu tema yang cukup menarik untuk diingatkan kembali kepada kita semua bahwa Hukum Islam itu punya peran di dalam sebuah wahana yang lebih besar yakni International Human Rights. Oleh karenanya, Fakultas Syari’ah punya satu kebanggan khusus, kita tidak hanya sekedar membahas teori-teori positif, hokum positif, tetapi kita juga punya nilai yang membedakan kita dengan ilmu hukum lainnya, yakni kita punya fondasi dalam bentuk Islamic law, nilai-nilai Islam yang mendasari, yang mengisi ruh dari ilmu hukum itu sendiri,” ungkap Dr. Firdaus Achmad, M. Hum, Dekan Fakultas Syariah IAIN Pontianak ketika membuka acara secara resmi.

Dalam penyampaiannya, rangkaian diskusi tentang The Islamic Law Position in The Norms of International Human tersebut berlangsung selama kurang lebih 6 jam, diselingi dengan sharing dan tanya jawab dengan para peserta.

Penulis: Bugiono
Editor: Zuraida