PONTIANAK (fasya.iainptk.ac.id) - Sebagai tanda kelulusan resmi dan menyandang gelar sarjana hukum, Fakultas Syariah IAIN Pontianak mengadakan Yudisium Tahun Akademik 2023/2024.
Bertempat di aula Abdul Rani IAIN Pontianak, (04/03). Peserta yudisium terdiri dari Program Studi Hukum Keluarga Islam sebanyak 25 orang serta Program Studi Hukum Ekonomi Syariah 35 orang, dan dihadiri oleh seluruh para dosen di lingkungan fasya.
Ketua panitia Nuriahman, M.Ag mengucapkan terimakasih kesemua pihak, dari panitia hingga peserta yang merupakan mahasiswa itu sendiri, semoga yudisium kali ini menjadi semangat untuk adek adek kedepannya untuk melaksanakan yudisium kembali.
"Proses seremonial Yudisium kali ini merupakan yudisium Ketiga yang dilaksanakan Fakultas Syariah dan pertama di tahun 2024, dan alhamdulillah yudisium kali ini kita di anggarkan pelaksanaannya,"ungkapnya.
Lanjutnya, Nuriahman mengatakan kegiatan ini sangat luarbiasa, karena spirit dan jiwa yudisium kembali hidup walaupun kegiatan ini serba sederhana dan semoga kedepannya kegiatan seremonial yudisium ini lebih sempurna lagi, ungkapnya.
"Saya juga mengucapkan banyak terimakasih kepada para panitia, pejabat di lingkungan Fasya yang telah menyukseskan bersama dan rela berkorban secara moril maupun materil,"pungkasnya. Dekan Fakultas Syariah Dr. Firdaus Achmad, M.Hum mengatakan bahwa yudisium adalah hak akadmeik bagi seluruh mahasiswa yang telah menuntaskan proses akademik dan administrasinya.
"Kalau saya ibaratkan yudisium ini adalah akad nikah nya sedangkan wisuda adalah resepsinya, makanya yudisium ini wajib untuk dilaksanakan karena merupakan Hak seluruh mahasiswa,"ungkapnya.
Lanjutnya dekan menyampaikan terimakasih kepada seluruh panitia yang telah sukses dalam meramu yudisium, saya tau betul bagaimana proses dibalik layar yudisium yang sukses ini, ungkapnya.
"Saya juga mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang tak terhingga kepada bapak ibu orang tua wali mahasiswa yang telah berkenan mempercayakan anak anak nya untuk menimba ilmu pengetahuan di fakultas syariah, kami mohon maaf apabila hasil yang kami keluarkan dari proses perkuliahan anak anak bapak ibu tidak sesuai dengan harapan, namun itulah usaha maksimal yang kami berikan,"tuturnya.
Lanjutnya dekan mendoakan mudah mudahan amal dan ibadah dosen yang mengajar anak bapak ibu di balas kebaikan yang berlipat ganda oleh Allah swt.
"Saya juga berharap kepada semua mahasiswa yang tak lama lagi akan mendapat gelar Sarjana Hukum agar taat dan patuh terhadap hukum karena sejatinya masyarakat diluar sana ketika membaca Sarjana Hukum maka akan terbesit dipikiran mereka adalah orang orang yang paham dengan aturan,"tutupnya.
Penulis: Tio Rizki Kurniawan
Editor: Ardiansyah