Natuna Bunguran Timur, 23 Maret 2024 - Kantor Urusan Agama (KUA) Bunguran Timur menyelenggarakan acara bimbingan pranikah yang dihadiri oleh tiga pasang calon pengantin.

Dalam acara tersebut, para calon pengantin mendapat panduan penting tentang persiapan menuju pernikahan yang berkualitas.

Asnawi, salah satu pembicara dalam acara tersebut, menekankan bahwa pernikahan bukanlah sekadar urusan meneruskan keturunan, melainkan sebuah ikatan sah antara dua individu yang memiliki karakter, pikiran, dan sifat yang berbeda. "Pernikahan bukanlah perkara main-main. Calon suami dan istri harus memiliki bekal pengetahuan tentang bagaimana cara membina rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan warohmah," ungkap Asnawi.

Pesan-pesan serupa juga disampaikan oleh Supriyadi dan Abrar Ridha Kurniawan, yang menekankan pentingnya pemahaman akan hak dan kewajiban masing-masing suami dan istri. Mereka menyoroti bahwa persiapan mental dan ilmu rumah tangga menjadi kunci dalam menghadapi tantangan yang akan muncul dalam pernikahan.

"Perkawinan bukanlah sekadar status, tetapi sebuah proses dinamis yang membutuhkan komitmen dan kesiapan dari kedua belah pihak," kata Supriyadi.

Acara ini juga menyoroti harapan akan kualitas generasi berikutnya. Para pembicara menyatakan keyakinan bahwa dengan persiapan yang matang, pasangan akan mampu mendidik generasi penerus yang berkualitas.

Bimbingan pranikah ini memberikan wawasan yang berharga bagi para calon pengantin dalam mempersiapkan diri menuju bahtera rumah tangga yang harmonis dan berkualitas. Semoga pesan-pesan yang disampaikan mampu menjadi landasan kuat bagi perjalanan pernikahan mereka ke depan.