(fasya.iainptk.ac.id) Pontianak – Sebanyak enam mahasiswa semester 7 Program Studi Hukum Ekonomi Syariah (HES) Fakultas Syariah (Fasya) IAIN Pontianak secara resmi memulai program magang Praktik Kerja Kemahiran Hukum dan Peradilan (PKKHP) Periode II tahun 2025. Proses serah terima dilaksanakan pada Rabu, 20 Agustus 2025, pukul 08.30 WIB, bertempat di ruangan Ketua Pengadilan Agama Pontianak Kelas 1-A, Jl. Jenderal Ahmad Yani No. 8, Pontianak Tenggara.
Penyerahan peserta magang ini dilakukan oleh Bapak Qomaruzzaman, S.H.I., M.S.I., selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan sekaligus Koordinator Pusat Konsultasi dan Bantuan Hukum (PKBH) Al-Jamiah IAIN Pontianak. Pihak Pengadilan Agama Pontianak, Drs. H. Parhanuddin selaku Ketua Pengadilan Agama, didampingi oleh Bapak Rosyid Zayyat, S.H., M.H., sebagai Panitera, serta Ibu Rachmanita, S.T., selaku Ka.Sub.Bag Umum dan Keuangan menyambut langsung dengan baik kehadiran para mahasiswa ini.
Dalam sambutannya, Qomaruzzaman menjelaskan bahwa program PKKHP ini adalah implementasi dari kurikulum terbaru Fasya IAIN Pontianak. Para mahasiswa akan menjalani magang selama satu semester penuh, mulai dari Agustus hingga akhir Desember 2025, untuk menjembatani teori yang didapat di bangku kuliah dengan praktik langsung di lapangan.
“Kami menitipkan keenam mahasiswa ini kepada pihak pengadilan agar dibimbing dan diberi pengalaman praktis, baik itu terkait administrasi peradilan maupun pengalaman langsung dalam sidang perkara-perkara perdata Islam seperti Itsbat nikah, dispensasi nikah, perceraian, waris, dan sengketa syariah,” ujar Qomaruzzaman. Ia menambahkan bahwa magang ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman teknis peradilan agama, menguasai prosedur hukum formil dan materil secara praktis, dan meningkatkan keterampilan dalam penyusunan dokumen hukum. Hal ini krusial untuk mempersiapkan lulusan yang kompeten dan siap kerja.”
Di akhir sambutannya, Qomaruzzaman mewakili fakultas syariah mengucapkan terima kasih kepada Pengadilan Agama yang telah menerima mahasiswa magang, sekaligus memohon maaf jika ada kekurangan dari pihak fakultas atau sikap para peserta magang yang kurang berkenan.
Di lain pihak, Ketua Pengadilan, Bapak Drs. H. Parhanuddin menyambut kedatangan para mahasiswa dengan antusias. Beliau berharap para mahasiswa merasa betah, disiplin waktu, dan memiliki dedikasi tinggi untuk belajar. “Jika tidak tahu atau tidak paham, jangan sungkan untuk bertanya. Mumpung masih magang, kembangkanlah pengetahuan seperti belajar sejarah peradilan agama, struktur organisasi pengadilan, dan hukum formil serta materiil Pengadilan Agama,” pesannya.
Beliau juga menyampaikan terima kasih kepada Fakultas Syariah IAIN Pontianak yang telah mempercayakan mahasiswanya untuk melaksanakan PKKHP di Pengadilan Agama.
Adapun keenam mahasiswa peserta PKKHP adalah:
1. Dzikri Hawwin 'alaina Rahman asal Sanggau, alumni MA Al Fatah, Magetan.
2. Muhammad Aqil Adli asal Jl. Puskesmas Pal. 3 Gang Usman Gani, alumni MAN 2 PTK.3. Syahrial Mukhtar asal Altireli Supadio, Kubu Raya, alumni MAN 1 Kubu Raya.
4. Ismatul Kamilah asal Jln. Parit Haji Husein 2, alumni MA Al-Habib Sholeh Bin Alwi Sungai Ambawang.
5. Amanda Miftahur Rizqi asal Jl. Paris H. Husain 2, alumni MA Al-Habib Sholeh Bin Alwi.
6. Jam'atil Safitri asal Kapuas Hulu, alumni SMAN 01 Pengkadan.
Proses magang PKKHP ini menjadi langkah strategis bagi IAIN Pontianak untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya menguasai teori hukum, tetapi juga memiliki bekal praktis yang mumpuni. Dengan bimbingan langsung dari para profesional di Pengadilan Agama, diharapkan keenam mahasiswa ini dapat menjadi calon praktisi hukum yang kompeten, berintegritas, dan siap berkontribusi dalam sistem peradilan di masa depan.
Penulis: Tim PKKHP Pengadilan Agama Pontianak
Editor: Ardiansyah