Fakultas Syariah buka Prodi Hukum Tatanegara; Siap Penuhi Permintaan Masyarakat

PONTIANAK (fasya.iainptk.ac.id) - Fakultas Syariah IAIN Pontianak secara resmi telah membuka program studi baru setelah mendapatkan izin operasional dari Kementerian Agama RI bulan juni ini. Program studi yang dimaksud ialah Program Studi Hukum Tatanegara (Siyasah Syar’iyah). Lulusan program studi Hukum Tata Negara berhak memperoleh gelar akademik Sarjana Hukum dengan singkatan (S.H.). Adapun prospek pekerjaan lulusan program studi Hukum Tatanegara adalah: Hakim, Panitera, Juru Sita, Advokat/Pengacara, Konsultan Hukum, Lembaga Bantuan Hukum, TNI, & Polri Jalur Sarjana, Dosen, Staf Hukum Pemda, Staf Biro Hukum Kemenag, Staf Hukum Kantor Sekretaris Dewan, Staf Kantor KUA, Polisi, Staf Legal Bank, Staf Legal/HRD/Humas pada Perusahaan BUMN/BUMD dan Perusahaan Swasta, Politikus, Pengamat serta prospek/peluang lainnya.

Gagasan pembukaan prodi baru ini sebetulnya sudah sejak lama, namun era baru penyusunan proposal dengan menyusun kurikulum berbasis KKNI kemudian dilanjutkan dengan penyusunan proposal pada tahun 2020.

“saya bersyukur akhirnya proposal HTN yang kami ajukan akhirnya disetujui, sebelumnya sudah melalui beberapa tahap salah satunya ialah verifikasi atau akreditasi pertama oleh BAN PT dan lolos pada bulan Mei lalu. Prodi ini otomasi mendapatkan peringkat akreditasi baik’. Ujar Wakil Dekan 1 Fakultas Syariah.

Dekan fakultas Syariah, Dr. Firdaus Achmad, M. Hum. juga memberikan apresiasi dan mengungkap rasa syukurnya atas terbitnya SK Izin Operasional prodi ini.
“Saya berharap prodi ini dapat memperkaya keilmuan hukum yang telah ada dan dapat menjawab permintaan masyarakat serta memenuhi perkembangan zaman. Ke depannya, prodi ini agar lekas diakreditasi dan mendapatkan predikat unggul” harapnya.

Prodi Hukum Tatanegara ini rencanya akan dibuka pada semester gasal tahun mendatang mengingat masa penerimaan mahasiswa baru pada tahun ini sebentar lagi akan ditutup.

Penulis: Suci Fitria Ningsih
Editor: Ardiansyah