Satu lagi produk Fakultas Syariah IAIN Pontianak terkait bidang akademik yaitu memantapkan Learning Outcomes Praktik Kerja Lapangan (PLL) Fakultas Syariah yang dianggap penting dan strategis untuk pengembangan skill mahasiswa.
Wakil dekan bidang Akademik, kemahasiswaan, kerjasama dan alumni, Rasiam, MA mengatakan fokus pada pemantapan learning outcomes PPL fakultas syariah sebelum pelaksanaannya. Dua program studi yang ada di fakultas Syariah tentunya mempunya profil lulusan yang berbeda, dan learning outcomes nye pun harus disesuaikan dengan kebutuhan pasar.
"Ada sekitar 20 kategori lembaga yang akan menjadi tempat magang, dan masing-masing lembaga berbeda tugas dan fungsinya. Jadi, untuk satu lembaga tujuan, kami buatkan learning outcomnya dan tentunya disesuaikan dengan profil lulusan mahasiswa kami,"ucap Rasiam, MA.
Lanjutnya lembaga tujuan akan melihat apa saja kebutuhan praktik dari mahasiswa fakultas Syariah bisa dilihat dari LO yang kami buat. Ada beberapa lembaga yang menjadi tujuan PPL seperti Pengadilan Agama, Pengadilan Tinggi Agama, Pengadilan Negeri, KUA, Kemenkumham, Kemenag, PERADI, BAZNAS, PTUN, Notariat, Komnas HAM, Ombudsman, LBH APIK, Komisi Perlindungan Anak, Biro Hukum Kantor Gubernur, dan Lembaga Keuangan Syariah. Kesemuanya ini harus dibuat LO nya agar mahasiswa terarah dan tidak hanya sekedar mengurus administrasi saja.
"Untuk memantapkan produk ini, kami akan berupaya membuat perjanjian kerjasama (PKS) dengan semua lembaga tujuan PPL dan akan membunyikan LO yang kami maksud di lembar PKS. Tentunya, harapan ke depan, mahasiswa yang PPL bisa mengambil peluang ini dan mampu menempa skill sesuai profil di masing-masing prodi ditempat magang,"tutupnya.